Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) kembali menghadirkan program Beasiswa Indonesia Maju (BIM) non-degree yang diperuntukkan khusus bagi kalangan pelajar di kelas XI SMA.

Menariknya, pelajar yang berhasil lolos dalam seleksi penerimaan beasiswa tersebut nantinya akan diberi pembinaan agar bisa melanjutkan kuliah S1 di luar negeri, tentunya setiap pendaftar harus lah memiliki prestasi yang bagus. Namun uniknya, prestasi yang dimaksud tidak hanya berasal dari bidang akademik saja, akan tetapi dari bidang lainnya seperti olahraga atau seni.

Tidak hanya itu, Wakil Ketua Tim BIM, Hadid Hainul Lafif, juga membeberkan bahwa seorang YouTuber atau pembuat konten video ( Content Creator ) pun juga diperbolehkan untuk mendaftar. Hal itu didasarkannya dari perolehan silver dan golden play button yang menurutnya sudah dianggap sebagai suatu prestasi, terlebih jika youtuber tersebut diketahui membuat konten yang bermanfaat.

Meski demikian, Hadid juga menyebut bahwa YouTuber yang belum memiliki golden atau silver play button pun tetap diperbolehkan untuk mendaftar. Menurutnya, pertimbangan layak atau tidaknya seorang youtuber untuk mendapatkan beasiswa akan dilakukan langsung oleh pihaknya.

Lebih lanjut, Hadid juga menjelaskan bahwa konten video yang dibuat oleh pendaftar dari kalangan Youtuber haruslah memiliki dampak yang baik bagi masyarakat, dan pastinya konten tersebut tidak menyinggung SARA.