Sebagai salah satu perusahaan jasa transportasi, Grab meluncurkan sebuah program beasiswa bertajuk GrabScholars yang rencananya akan memberi bantuan pendidikan hingga mencapai $ 1 juta atau sekitar Rp 148 miliar. Peluncuran program tersebut dilakukan pada hari kamis kemarin yang berlokasi di kantor pusat Grab di One North Business Park – Singapura.

Program GrabScholar yang juga berada di bawah naungan GrabForGood Fund ini merupakan bentuk upaya Grab dalam mendukung peningkatan taraf hidup para driver, mitra pengantaran, dan mitra pedagang, serta berbagai komunitas lainnya di sekitaran Asia Tenggara. GrabScholars rencananya akan memberikan lebih dari 2.000 kuota beasiswa pendidikan setiap tahunnya dan dikhususkan pada wilayah Asia Tenggara sebagai daerah operasional Grab.

Program beasiswa GrabScholar nantinya akan berupa bantuan biaya kuliah dan studi terkait dalam membantu anak – anak kurang mampu untuk bisa menempuh jenjang sekolah dasar, menengah, kejuruan, hingga ke jenjang perguruan tinggi.

Selain itu, Grab juga memiliki gagasan kedepan untuk membuat GrabMerchant Center yang ditujukan untuk membantu bisnis kecil agar dapat semakin berkembang secara online, hal ini sesuai dengan apa yang sempat dilakukan Grab dalam membantu bisnis kecil online selama 2 tahun terakhir saat Asia Tenggara melalui lockdown Covid-19 hingga mendorong adanya pemulihan.

GrabMerchant Center sendiri nantinya akan berlokasi di kantor pusat Grab Singapura, di mana akan terdapat layanan konsultasi bisnis khusus bagi mitra pedagang UKM, membantu mengoptimalkan penjualan secara online, memaksimalkan layanan pada bisnis UKM dengan memanfaatkan perangkat digital.

Langkah ini sebetulnya juga telah dilakukan Grab awal tahun ini saat melalukan ujicoba, mekanisme ini terbukti membuat mitra pedagang bisa berlangganan layanan concierge merchant untuk bisa mendapatkan bantuan langsung dalam setiap menyelesaikan masalah operasional, memastikan bisnis pengiriman berjalan lancar, dan mengurangi waktu jeda.

Menariknya lagi, GrabMerchant Center juga nantinya akan rutin menyelenggarakan lokakarya peningkatan keterampilan guna membantu para mitra pedagang agar tetap bisa mengikuti tren dan perkembangan industri yang ada.